Maya....

22.4.12


Arah itu tak terkendali, raut merenungi setapak tak bertuan

Langkahku gontai merangkak dijemari pagi, beralaskan pelapah keasaan menutup teriknya kedustaan

Menghilangkan rasa terpedaya akan kezaliman jiwa, itu mengharap hujan ditengah lautan

Sangkakala hati menengahi akan leburnya perasaan, nyaringnya jeritan akal seakan berjalan seiringan

Kadang berharap cahaya pada nyala lilin, akhirnya padam termakan waktu yang berlari

Izinkan aku berbalik arah, walaupun empedu harus ditelan

Walaupun jarum jatuh ditumpukan jerami, suatu saat pasti mendapatkannya

Keyakinanku merambah akal semu kehidupanku, seakan berteriak pada semilir angin

Fatamorgana keindahan harta didepan mata, menggilas tanpa ampun laju hidupku

Memang harusnya kutak mendengar bisikan maya, indahnya memperdaya, paitnya tiada tara, siksanya luar biasa......

Mulai saat ini, kutatah ilmu, ku-ukir akal, kutimbang perasaan, sedalam-dalamnya

Agar hidup tak terpedaya maya.....fatamorgana,


Published with Blogger-droid v2.0.4

Copyright @ 2013 Risalah Hati™. Designed by Templateism | MyBloggerLab